Muaro Jambi – Perayaan Hari Raya Waisak 2569 BE / 2025 M yang digelar di kawasan Candi Kedaton, Desa Danau Lamo, Kecamatan Maro Sebo, Kabupaten Muaro Jambi, berlangsung khidmat, aman, dan penuh nuansa spiritual pada Minggu (18/5/2025). Sekitar 600 umat Buddha dari berbagai wilayah di Provinsi Jambi hadir mengikuti rangkaian prosesi suci.
Perayaan ini turut dihadiri sejumlah pejabat penting, baik dari dalam maupun luar negeri, antara lain Konsulat Amerika Serikat untuk Sumatera Mr. Bernard Uadan, Kapolda Jambi Irjen Pol. Krisno H. Siregar, S.I.K., M.H., Kapolres Muaro Jambi AKBP Heri Supriawan, S.I.K., M.H., Bupati Muaro Jambi Bambang Bayu Suseno, S.P., M.M., M.Si, serta pejabat tinggi dari Kementerian Kebudayaan, Kementerian Agama, dan Pemprov Jambi.
Turut hadir juga Staf Khusus Menteri Kebudayaan bidang Diplomasi Budaya Arisa Rengganis, Direktur Diplomasi dan Promosi Budaya Insan Abdirrohman, Kepala Biro Humas Prof. Dr. Ibnu Hamad, dan Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah V Dr. Agus Widiatmoko. Dari unsur daerah tampak Camat Maro Sebo Yopi Ariansyah, S.STP, M.H., serta tokoh-tokoh umat Buddha di Jambi seperti Ketua PUB Rudy Zhang, Ketua DPD WALUBI Usdi, dan Ketua PD Permabudhi Dr. Erdiyanto.
Rangkaian acara dimulai sejak pagi hari dengan prosesi Pradaksina mengelilingi Candi Kedaton, Puja Bhakti, pembacaan pesan Waisak oleh YM. Bhikkhu Nyanabandhu Sthavira (Dr. Burmansah, M.Pd), hingga pemberkahan Tirta Suci.
Dalam sambutannya, Ketua Perkumpulan Umat Buddha Jambi Rudy Zhang menekankan pentingnya Candi Muaro Jambi sebagai warisan spiritual dan budaya dunia. "Kami ingin menghidupkan kembali semangat peradaban masa lampau, menjadikan Waisak sebagai momentum pelestarian dan penguatan nilai-nilai damai dan persaudaraan," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jambi Dr. Mahbud Daryanto, M.Pd.I, menilai Waisak bukan hanya ritual keagamaan, tetapi juga bentuk penguatan nilai kebangsaan dan kebhinekaan. Hal senada juga disampaikan Staf Khusus Menteri Kebudayaan Arisa Rengganis yang menilai perayaan Waisak sebagai bagian dari diplomasi budaya dan kebanggaan nasional.
Gubernur Jambi Dr. Al Haris melalui Staf Ahli Ahmad Bastati menyampaikan apresiasi terhadap seluruh pihak yang telah menyukseskan perayaan ini dan berharap Jambi terus menjadi teladan dalam merawat toleransi dan keberagaman.
Pengamanan kegiatan melibatkan ratusan personel Polres Muaro Jambi. Apel pengamanan dipimpin langsung Kabag Ops AKP Rodi Hambali, S.H. yang menegaskan seluruh personel menempati ploting pengamanan dan arus lalu lintas untuk memastikan kegiatan berlangsung tertib dan lancar.
Kapolres Muaro Jambi AKBP Heri Supriawan, S.I.K., M.H. menyampaikan apresiasi atas sinergi semua pihak dalam menciptakan suasana yang aman dan kondusif. “Kami pastikan keamanan umat dan seluruh tamu undangan terjamin, termasuk pengaturan lalulintas dan penjagaan di sekitar lokasi,” ujarnya.
Tidak ada komentar:
Write comment