Muaro Jambi, 14 Oktober 2025 – Polres Muaro Jambi bersama Polsek Jaluko bergerak cepat menindak perkelahian yang terjadi di Simpang Kali Batas, Desa Pematang Gajah, Selasa malam sekitar pukul 19.30 WIB. Insiden ini menjadi viral di media sosial karena berlangsung di jalan umum dan menimbulkan korban luka tusuk.
Peristiwa bermula saat korban, H. G. (35), mendatangi kediaman mantan istrinya di RT 13 Desa Pematang Gajah. Kedatangan korban memicu emosi dua pelaku, F. A. dan G. R. A., sehingga keduanya mengejar korban. Saat pertemuan terjadi di Simpang Empat Kalibatas, bentrokan pecah; pelaku menikam korban berkali-kali dengan benda tajam, sementara korban sempat melawan menggunakan kayu. Saksi mata, termasuk pedagang sekitar, berusaha melerai dan memanggil warga untuk membantu korban, yang kemudian dilarikan ke RSUD Raden Mattaher Jambi. Sayangnya, korban meninggal dunia akibat luka tusuk di perut, dada, punggung, dan pergelangan tangan.
Petugas Polsek Jaluko dan Tim Opsnal Sat Reskrim Polres Muaro Jambi segera mendatangi lokasi, mengamankan salah satu pelaku, G. R. A., serta barang bukti berupa dua unit sepeda motor, sarung pisau sepanjang 20 cm, topi, dan tiga pasang sandal jepit. Pelaku lainnya, F. A., saat ini masih dalam pengejaran polisi.
Informasi awal menyebutkan, perkelahian ini dipicu emosi pelaku karena korban bertemu mantan istrinya. Hubungan korban dengan salah satu pelaku merupakan mantan kakak ipar dan telah berpisah selama empat bulan. Polres Muaro Jambi dan Polsek Jaluko juga berkoordinasi dengan pihak rumah sakit dan keluarga korban yang sedang menuju Jambi dari Sumatera Barat.
Kapolres Muaro Jambi AKBP Heri Supriawan melalui Kasi Humas AKP Saalluddin menghimbau masyarakat tetap tenang, menyerahkan sepenuhnya kasus ini kepada pihak kepolisian, Penegakan hukum dilakukan tegas demi menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat ujarnya.
Tidak ada komentar:
Write comment